Wednesday 16 September 2015

Overland Trip Ala-Ala Hari ke-7 Krabi (Phi-Phi Islands)

Minggu, 16 Agustus 2015

Hari ini kami habiskan dengan mengeksplorasi Phi-Phi Islands, salah satu pulau terkenal di Thailand. Pulau ini dapat di akses dari beberapa titik diantaranya Phuket dan Krabi. Dari Krabi sebenernya ada boat langsung ke Phi-Phi Islands dengan tarif kurang lebih 400 baht sekali jalan atau bisa juga menyewa long tail boat, yang banyak tersedia di pinggir Ao Nang Beach. Tapi dengan berbagai pertimbangan, kami memutuskan untuk mengikuti salah satu Phi-Phi Islands one day tour dari Krabi. Kami memesan langsung dari hostel dengan nama travelnya Ao Nang Photo Travel. Harga yang mereka berikan saat itu 1000 baht karena low season, tapi bisa lebih murah sampai 900 baht jika sempat berkeliling mencari paket tour di travel lain.

Ao Nang Photo Travel menyediakan paket one day tour untuk beberapa spot kunjungan, diantaranya Bamboo Island, Chicken Island (hanya lewat), Viking Cave, Maya Bay, Monkey Bay, Phi-Phi Don, dan Snorkeling di Phi-Phi Leh.

Pagi jam 8 kami sudah di jemput di hostel menuju titik kumpul tour. Tak hanya kami, ada dua kelompok lagi yang berangkat dari Miti Resort untuk tour bersama kami hari itu. Dua orang pasangan dari Thailand dan dua orang teman dari China. Setelah menjemput beberapa orang di hostel lain, kami berkumpul dan bertemu Mr. Tan di Nopparat Thara Beach, pantai ini ternyata lebih indah dari Ao Nang, kami sedikit menyesal kemarin sore tidak melipir berkunjung ke sini. Kurang lebih 25 orang yang akan mengikuti tour hari ini dengan Mr. Tan sebagai guide. Beruntung sekali, Mr. Tan orangnya ramah sehingga tour seharian kami nggak membosankan. Sebelum menuju boat, kami diwajibkan mengisi daftar nama dan membayar 200 baht sebagai tiket National Park (memang kebanyakan one day tour nggak include tiket ini). Di sini kami bertemu dengan beberapa grup dari Malaysia, sedikit chit chat dengan mereka yang ternyata dari Kelantan. Yah, paling nggak diantara beberapa anggota tour yang kebanyakan bule masih ada beberapa yang melayu. Sebenarnya ada juga dua orang dari Indonesia, tapi kok ya kami nggak ada kesempatan ngobrol dengan mereka dan malah lebih sering ngobrol dengan ibu-ibu dari Kelantan ini.
Mobil jemputan tour.
Nopparat Thara Beach
Ready to go!!
Dari Nopparat Thara Beach kami berjalan sedikit menuju tempat boat menunggu. Naik ke boat sandal wajib di lepas, demikian pula saat nanti turun dibeberapa tempat, sandal tetap dititipkan di boat.

Tujuan pertama tour hari ini adalah Bamboo Island. Saat perjalanan ke sana, di atas boat kami melewati Chicken Island. Dinamakan seperi itu karena bentuknya memang mirip ayam. Oh, bicara soal boat~ karena yang ikut tour hari itu tidak terlalu banyak, hanya boat ukuran standar yang digunakan serta di dalam boat disediakan free buah dan free minuman.
Chiken Island dari titik yang sangat jauh.
Sampai di Bamboo Island, kami di berikan waktu kurang lebih satu jam untuk eksplore (gini nih nggak enaknya ikut tour, waktu terbatas). Nggak pake mikir kami langsung aja cari spot asik untuk mengabadikan momen main-main air di pesisir Bamboo Island yang putih pasirnya dengan airnya yang biru kehijauan. Perfect!! Awalnya aku menganggap remeh keindahan pantai, karena memang selama ini hanya Pantai Utara saja yang pernah aku kunjungi, pasirnya yang cokelat hitam demikian juga airnya yang samasekali nggak biru membuatku underestimate sama wisata pantai. Tapi setelah kesini, aku jadi suka, sangat suka pantai! Haha. Kapan waktu harus banget traveling ke pesisir Indonesia Timur!!

Lepas dari Bamboo Island kami mengunjungi Viking Cave dan beberapa spot menarik disekitarnya. Tapi kami nggak turun, boat hanya berhenti dan kami diberi waktu untuk ambil foto dari atas boat. Mr. Tan bercerita kalau dulunya Vicking Cave adalah tempat persembunyian bangsa Viking dari Scandinavia, entah benar atau tidak aku belum cek kebenarannya.
Bamboo Island
White Sands and Turquosie Water~~ Perfect, isn't it?
Viking Cave
ah~ coba bisa liat yang begini tiap hari~~
Dari Viking cave kami beranjak ke Maya Bay. Siapa sih yang nggak tau Maya Bay. Tempat yang terkenal karena jadi setting film ‘The Beach’nya Leonardo DiCaprio, aku sendiri sih belum pernah nonton filmnya. Hehe. Maya Bay hari itu full of tourist, karena weekend juga kali ya jadi biarpun low season tetep aja penuh. Agak susah cari spot foto Maya Bay yang bagus karena noise (read: turis) dimana-mana. Haha. Tapi pantai tetaplah pantai biar penuh juga akan sayang kalau dilewatkan tanpa nyemplung ke dalamnya. Hoho. Karena suasana crowded dan nggak ada yang jaga barang-barang kita maka kita giliran berenangnya aku dulu sama Mba Anis baru kemudian Hesty dan Tikpo.
a crowded Maya Bay
Monkey Bay
Secara garis besar sebenernya ada tiga spot utama dalam tour hari ini. Bamboo Island, Phi-Phi Leh (Viking Cave dan Maya Bay) dan Phi-Phi Don (Monkey Bay masuk wilayah ini). Dan jika ingin menginap di Phi-Phi Islands, maka Phi-phi Don lah tempatnya, karena disitu terdapat beberapa resort untuk turis yang ingin bermalam.
Phi-Phi Don
Sayangnya hanya sekitar 2 jam waktu yang di berikan untuk kami untuk explore Phi-Phi Don. Usai makan siang (free dari travel) kami hanya keliling-keliling sebentar Phi-Phi Don dan tiba-tiba waktu udah habis. Kami kembali ke boat untuk snorkeling di salah satu spot di Phi-Phi Islands. Waktu yang diberikan untuk snorkeling hanya 40 menit!! Sebentar banget! Hoho. Jika dibandingkan dengan Indonesia sih, karang di Phi-Phi Islands masih nggak ada apa-apanya. Ikan-ikannya pun standar~~ Indonesia lebih cantik!

Snorkeling menjadi kegiatan pamungkas tour hari itu. Boat membawa kami kembali ke Nopparat Thara beach kemudian kami diantar kembali ke hostel~~

Usai bersih-bersih, aku dan Hesty keluar ngembaliin motor. Dan di sini kami berasa jadi orang super polos yang terlalu baik. Sebelum kembaliin motor, kami fullin dulu bensinnya dan itu sebenernya nggak perlu. Haha. Mana harga bensin di Thailand mahal~~ hehe. Tapi nggak papa, mungkin jadi pengalaman sekali seumur hidup loh isi bensin di negara orang.

Malemnya kami cari makan di sekitar hotel, dan kami menemukan Pad Thai. Sepanjang jalan di Bangkok kemarin, penjual Pad Thai menjamur dimana-mana tapi kami nggak berani nyoba karena khawatir nggak halal. Tapi pad thai disini yang jual ibu-ibu muslim, jadi dengan senang hati kami pesen dan ternyata enak tuh. Kalau menurutku rasanya mirip-mirip bihun goreng dengan potongan seafood (udang) pake bumbu sambel kacang. Enak! Selesai dengan Pad Thai, kami masih penasaran dengan duren Thailand dan kebetulan ada yang jual di depan kios Pad Thainya, harga durennya pun jauh lebih murah dari yang pernah kami temui di Bangkok, dengan menawar sedikit kami dapat 2 box durian dengan harga 100 baht yang isinya cukup banyak untuk dimakan berempat. Puas!

Duren Thai~~
Hari itu di tutup dengan packing karena besok pagi kami akan dijemput minivan menuju ke Hat Yai~~

Pengeluaran Hari Ke-7

Kegiatan
Biaya
Rupiah
Tiket National Park
200 baht
80200
Bensin motor
50 baht
20050
Jajan di Sevel
150 baht
60150
Durian
25 baht
10025
Pad Thai
50 baht
20050
Total

Rp190475


No comments:

Post a Comment