Tuesday 15 September 2015

Overland Trip Ala-Ala Hari ke-6 Krabi (Ao Nang Beach)

Sabtu, 15 Agustus 2015

Setelah 12 jam perjalanan overnight dengan bus dari Bangkok ke Krabi sampailah kita di terminal Krabi Town. Suasana yang jauh berbeda dari Bangkok aku rasakan disini. Krabi Town lebih sepi, terminalnya lebih sederhana, dan banyak ibu-ibu berjilbab. Yap, Krabi adalah salah satu kota di Thailand yang mayoritas penduduknya muslim. Jadi aku pikir urusan perjajanan kami di Krabi akan aman wong baru tiba di terminal aja kami udah di sambut pedagang ayam goreng berjilbab.
Krabi Bus Station. 8 am.
Song thaew. Angkot ala Krabi.
Di sini kami menginap di sekitar Ao Nang beach yang artinya harus naik angkot lagi dari terminal. Krabi mempunyai angkot yang unik, namanya Song Thaew, bentuknya seperti bemo versi lebih besar beroda empat dan modern. Kami naik salah satu song thaew dan meminta supirnya menurunkan kami di jalan ke arah Miti Resort. Dengan membayar tarif flat 60 baht si supir baik hati mau mengantar kami sampai tepat di depan Miti Resort.
Miti Resort akan menjadi tempat kami menginap selama dua malam. Penginapan ini kami booking via Agoda. Sayangnya kami belum bisa langsung  check in pagi itu karena tamu sebelum kami belum check out. Akhirnya kami menunggu saja di lobi sambil tanya-tanya paket tour Phi-Phi Island dan Minivan ke Hat Yai dari hotel. Usai tawar menawar kami dapat di harga 1000 baht untuk phi-phi tour dan 300 baht untuk minivan ke Hat Yai. Bosan menunggu akhirnya kami berenang di kolam renang hostel. Sampe skitar jam 1 yang artinya 3 jam lebih kami nunggu akhirnya kami bisa check in. Aneh juga, karena selama nunggu kami nggak liat tuh ada tamu check out~~
Kami di antar ke lantai 2 menuju Family room dengan 1 double bed 1 single bed dan 1 extrabed. Kondisi extrabednya mengenaskan, kurang nyaman buat tidur jadi double bednya kami gunakan buat bertiga. Hehe. Miti Resort agaknya menjadi hostel terbagus kami selama perjalanan ini. Fasilitas komplit dengan mini kitchen, sofa tidur, beranda, shower dengan hot water. Lengkap!
Setelah bersih-bersih dan cuci-cuci keluarlah kita buat cari makan. Hehe. Awalnya mau sewa motor di hotel, tapi ternyata harus ninggalin paspor jadi ogah dong. Paspor kan sama aja kayak nyawa kedua kita kalo traveling ke luar negeri. Akhirnya kami putuskan jalan kaki aja dulu sambil cari tempat sewa motor. Nggak jauh kami jalan, kami menjumpai Silmee Restaurant yang  jual menu rumahan dan pasti halal karena yang jual muslim. Nggak pake pikir lama, makanlah kami disitu. Terus lanjut jalan sedikit dan nemu tempat sewa motor, lebih murah dari hostel hanya 200 baht sehari dan nggak pake ninggal paspor, cukup KTP aja~~ haha.
Motor sewaan bekal keliling
Kalau menurut itinerary, seharusnya hari itu kami mengunjungi Emerald Pool yang letaknya nggak jauh dari Krabi Town. Tapi karena hari sudah terlanjur sore dan uang baht kami sudah terbatas jumlahnya karena untuk masuk Emerald Pool harus membayar sampai 300 baht, maka kami cancel agenda ke Emerald pool dan memilih berkeliling Ao Nang beach aja.

Sore hari itu kami habiskan untuk menikmati sunset di Ao Nang beach. Ao Nang beach merupakan salah satu pantai di Krabi. Pasirnya tidak putih dan lautnya pun tidak biru, di pesisir pantai banyak pecahan cangkang-cangkang keong dan di airnya pun banyak keong yang masih hidup. Sesuatu yang tidak aku temui di sepanjang Pantai Utara Brebes-Tegal. Pengunjung Ao Nang beach relative sepi sehingga kami bisa menikmati sunset dengan leluasa~ Sunset yang superb ditambah tebing karang yang tinggi menambah nilai plus keindahan Ao Nang beach.
Cliff view of Ao Nang Beach
Vitamin Sea
Keong sepertinya jadi penghuni utama pesisir Ao Nang Beach deh
Sunset!!
Selepas sunset kami bermotoran mencari Yaminlah Pancake yang terkenal itu. Lokasinya nggak jauh dari Ao Nang beach, cukup ambil jalan ke arah Nopparat Thara Beach, sebelum jembatan akan ada pos polisi di sebelah kanan, nah Yaminlah Pancake terletak diseberangnya~~ Kedai pancake ini cukup terkenal diantara traveler yang pernah singgah di Ao Nang beach, selain enak harganya pun paling murah diantara yang lain. Untuk satu porsisi Banana Pancake Nutella kami cukup membayar 40 baht. Nggak cukup jajan banana pancake, di samping kedai Yaminlah kami menemui penjual aneka sosis dan sate bakso yang dibumbui yang semuanya halal. Maka aku pun mencicip satu dua tusuk yang ternyata bikin kekenyangan. Haha~~
Banana Nutella Pancake
Sosis-Bakso-Udang-Lengkap!

Pengeluaran Hari Ke-6

Kegiatan
Biaya
Rupiah
Song thaew ke Ao Nang
60 baht
24060
Phi-Phi Island Tour
1000 baht
401000
Minivan Hat Yai
300 baht
120300
Lunch di Silmee
60 baht
24060
Sewa motor
200 baht/ 2
40100
Es krim di Ao Nang
60 baht
24060
Yaminlah pancake
40 baht
16040
Jajan sosis
30 baht
12030
Jajan Sevel
50 baht
20050
Total

Rp681700


No comments:

Post a Comment